A. Latar Belakang Lahirnya KPP
Lembaga Korp
Pelajar Putri (L-KPP) merupakan lembaga
yang dibentuk berdasarkan keputusan Konbes I IPNU-IPPNU
pada tanggal 28 Oktober 1964 di Pekalongan-Jawa Tengah. Pada awal
terbentuknya lembaga ini bernama Corp
Brigade Pembangunan-wati (CBP-wati) yang
merupakan wadah bagi pemuda dan pelajar NU untuk mengkokohkan barisan dalam
mengimbangi munculnya berbagai barisan yang berkibar dari panji-panji komunis.
Dalam perjalanannya CBP-wati mengalami stagnasi dan selanjutnya
diputuskan dalam amanat Kongres
XII IPPNU di Makasar-Sulawesi Selatan dengan
perubahan nama menjadi KPP yang kemudian untuk mengukuhkannya
ditetapkan dalam Kongres XIII
IPPNU di Surabaya-Jawa Timur.
B. Visi
Mengoptimalkan
potensi dan meningkatkan kwalitas kader-kader IPPNU.
C. Misi
Berpartisipasi aktif ikut membangun Negara Republik Indonesia dengan
mengibarkan panji-panji NU disetiap pengabdiannya dalam bidang
kepanduan, kesehatan, dan sosial kemasyarakatan.
D. Tujuan
Wadah untuk melatih diri, memantapkan motivasi dan mengembangkan
kreatifitas dalam meningkatkan SDM dan membangun loyalitas serta
mempererat hubungan anggota IPPNU
(L-KPP) dengan lingkungan
masyarakat.
E. Bentuk
Lembaga Korp Pelajar Putri (L-KPP) adalah Lembaga Semi Otonom IPPNU.
F. Pengertian (L-KPP)
Lembaga Korp Pelajar Putri (L-KPP) merupakan suatu lembaga pengembangan SDM dalam bidang lingkungan alam,
kepanduan, kesehatan, dan sosial kemasyarakatan.
G. Lambang (L-KPP)
1. Bentuk
kuncup bunga warna putih
2. Garis tepi
berwarna hijau dengan arti kesuburan
3. Bintang
sembilan berwarna emas yang berarti rohmatal lil alamin
4. Bumi
berwarna biru berarti kedamaian dan semangat yang kuat
5. Buku
terbuka mempunyai arti belajar tanpa henti
6. Tulisan KPP
dengan tinta hitam
H. Seragam
1. Pakaian Dinas Harian (PDH)
a. Warna hijau lumut
b. Baju lengan panjang tanpa manset
dengan dua saku didepan
c. Rok
panjang dengan bentuk span belah tutup
d. Jilbab
berwarna putih segi tiga
e. Sepatu
fantauvel warna hitam
2. Pakaian Dinas Lapangan (PDL)
a. Kaos
berwarna biru dongker dengan tulisan Korp Pelajar Putri berwarna
putih.
b. Celana
berwarna biru dongker dengan dua saku disamping dan saku dibelakang.
c. Jilbab kaos berwarna putih.
d. Sepatu kets warna hitam.
e. Topi
pet warna gelap.
I. Tingkatan (L-KPP)
1.
Dewan Koordinasi Nasional (DKN) untuk tingkat Pusat.
2.
Dewan Koordinasi Wilayah (DKW) untuk tingkat Wilayah.
3.
Dewan
Koordinasi Cabang (DKC) untuk tingkat Cabang.
4.
Dewan Koordinasi Anak Cabang (DKAC) untuk tingkat Anak Cabang.
5. Regu Korp Pelajar Putri (Regu-KPP) untuk KPP tingkat Ranting, dan Komisariat Perguruan Tinggi.